SEMARANG- 14 Juli 2013, Puluhan Mahastiswa Papua yang mengatasnamakan Front
Mahasiswa Papua Semarang menggelar aksi Lilin kemanusiaan untuk Papua
LinK Papua untuk wasior dan Wamena Berdarah malam ini berkumpul di
Bunderan Simpang depan Kampus UNDIP Kota Semarang.
peserta aksi Lilin kemanusiaa Papua ini terdiri dari aktivis
kemanusiaan, dan mahasiswa. Mereka membawa lilin . Salah satu peserta
aksi juga ada yang membawa spanduk berukuran 5 x 3 meter bertuliskan
"Solidaritas Kemanusiaan untuk Papua"
Salah satu
Tim dr peserta aksi, menyatakan aksi ini merupakan bentuk solidaritas
untuk Papua yang belakangan ini kerap terjadi aksi penembakan misterius
dan sekaligus menyerukan tolak militer di Papua. dan Menuntaskan
Pelanggran Ham berat Wasior dan wamena yang sudah 9 tahun belum di usut
tuntaskan secara adil dan bermartabat.
“Ini tidak adil kalau
dibebankan untuk Papua, kami bukan cuma aksi saja tetapi kita bertemu
dengan pihak yang kompeten. Hentikan kekerasan di tanah Papua dan adili
pelaku pelanggaran HAM. SBY jangan lupa untuk mengevaluasi sistem
keamanan di Papua, karena polisi lebih banyak dibandingkan dengan TNI
jadi tanda tanya kan?,” imbuhnya.
Dalam aksi ini
para peserta juga terus meneriakkan kalimat,”Kita Papua, Kita Papua.”
Aksi damai ini tidak menyebabkan kemacetan yang berarti. Aparat
kepolisian Semarang Jateng berjumlah puluhan tampak berjaga di sekitar
lokasi aksi.
(FNMP)
WASPADA AKUN TIDAK JELAS MERUSAK NAMA KETUA OPM TPNPB
1 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar